Desa Sade adalah salah satu dusun yang terletak di Rembitan, Pujut, Lombok tengah. Desa ini dikenal sebagai dusun yang masih sangat mempertahankan adat suku sasak.
Bagi kalian yg pengen kesini jaraknya cukup dekat dengan pusat kota Mataram, yaitu sekitar 40 km saja.
Jika kalian sedang berada di LIA (Lombok International Airport), kalian hanya butuhin waktu sekitar 20 menitan aja buat nyampe ke Desa ini.
Rumah-rumah yg dibangun masih sesuai sama tradisi lama, dan atap-atapnya pun masih menggunakan atap tradisional yg terbuat dari daun ilalang.
Disini, setiap rumah memiliki sesuatu yg akan di jual ke pengunjung yg datang ke Desa ini. Seperti kain tenun, gelang, kalung, tas, dream catcher, dan lain-lain. Mereka membuatnya sendiri dan kadang mengambil juga dari orang lain.
Menenun merupakan salah satu tradisi yang masih mereka pertahankan disini. Menenun bukanlah hal yang mudah, karna buat dapetin satu sarung tenun dibutukan waktu yg cukup lama guys yaitu sekitar sebulan. Waahh cukup lama juga ya.
Ohya, disini cukup banyak manula (manusia lanjut usia) yg masih aktif menjual dan juga menenun. Nih salah satunya Papuk ini nih. Papuk merupakan dialek local yg digunakan untuk memangil nenek seperti beliau.
Menurut penduduk setempat Papuk ini sudah berumur lebih dari 100 tahun guys, beliau tinggal dirumah yg kalo kita liat cukup kecil banget dan nggak ada kasur didalamnya.
Didepan rumahnya beliau juga menjual beberapa barang seperti kain dan juga gelang. Kalo kalian kesini mesti beli deh gelang jualan papuk ini, harganya cuman Rp.10.000 doang kok.
Disini bayak baget dijual kain-kain seperti dibawah ini. Harganya cuman Rp.50.000 an aja guys. Pokoknya kalo kalian kesini mesti beli deh, ngitung-ngitung mencintai produk lokal kita kan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar